CIAWI–Pengembangan nilai demokrasi kepada anak-anak, termasuk salah satu peran sekolah. Tujuannya, menanamkan serta mengajarkan cinta tanah air dan bangsa.
Sadar akan hal itu, SMPN 3 Ciawi memberikan pemahaman kepada siswanya mengenai demokrasi. Salah satunya dengan mengadakan pemilihan ketua OSIS layaknya tahapan pemilu.
Seluruh warga SMPN 3 Ciawi memadati lapangan sekolah untuk memilih ketua OSIS yang baru. Pembina OSIS, Dedy Adhari bertugas sebagai ketua KPU dan pengurus periode sebelumnya didapuk sebagai petugas KPPS.
Menurut Kepala SMPN 3 Ciawi, Lilik Suhartini, seleksi calon ketua OSIS dilakukan mulai dari seleksi berkas hingga kemampuan sehari-hari dan keterlibatan mereka dalam kegiatan di sekolah. Termasuk di antaranya rutin membiasakan salat Duha dan membaca Alquran.
“Pendaftaran terbuka untuk seluruh siswa SMPN 3 Ciawi kelas VII dan VIII. Dari sepuluh siswa yang mendaftar, terpilihlah empat orang sebagai calon ketua. Mereka berkampanye selama seminggu. Hari ini (kemarin, red) adalah puncaknya, saatnya pencoblosan,” terangnya kepada Radar Bogor.
Selanjutnya, pada hari itu juga perhitungan suara dilakukan di hadapan calon ketua osis serta warga sekolah lainnya yang sudah mencoblos, yang berakhir pada 14.00 WIB dengan pengumuman ketua OSIS periode 2018.
“Tujuan dari semua kegiatan ini adalah untuk melatih siswa berdemokrasi. Sekaligus pembelajaran untuk praktik materi yang ada di mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan,” beber Lilik.
Setelah dilakukan penghitungan kertas suara, pasangan M Mugni Arbi Asiary-M Rafli terpilih sebagai ketua dan wakil ketua OSIS SMPN 3 Ciawi periode 2018.(cr1/c)