25 radar bogor

Berkoalisi dengan Rakyat

Fitri Putra Nugraha-Bayu Syahjoha usai mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Bogor
Fitri Putra Nugraha-Bayu Syahjoha usai mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Bogor

PDI Perjuangan kemarin mendaftarkan bakal calon bupati dan wakil bupati Bogor 2018–2023 ke KPU. Berkoalisi dengan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), PDI Perjuangan mengusung pasangan Fitri Putra Nugraha sebagai calon bupati dan Bayu Syahjohan sebagai wakil bupati.

Nungki –sapaan Fitri Putra Nugraha– mengatakan, koalisi PDI Perjuangan dengan Hanura berlandaskan chemistry yang sama dengan calon pasangannya itu. Terutama dalam sudut pandang terkait pembangunan Kabupaten Bogor.

”Kami memiliki latar belakang yang sama-sama pernah mengemban tugas sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor. Kami memiliki misi perjuangan yang sama,’’ ujar Nungki kepada Radar Bogor.

Selain itu, kesamaan nurani dan hati yang membuatnya bisa meyakinkan PDI Perjuangan untuk mengusungnya sebagai calon bupati Bogor 2018–2023. Terlebih, misi untuk mem­perjuangkan kepentingan rakyat juga lantang ia suarakan. ”Kalau terkait dengan kenapa dan apa, saya rasa masing-masing partai memiliki kalkulasi politik yang membulatkan kesepakatan dan keputusan memberikan tugas dan kepercayaan kepada kami berdua,’’ tuturnya.

Meski hanya dua partai, Nungki tetap optimistis dapat memenangkan pertarungan kontestasi demokrasi Bumi Tegar Beriman. Sebab, dengan kekuatan dan soliditas partai serta kekuatan struktural, ia bersama Bayu yakin bisa diterima oleh masyarakat Kabupaten Bogor.

”Karena intinya dan sejatinya koalisi kami adalah koalisi dengan rakyat, dan saya rasa itu yang akan kami perjuangkan,’’ cetusnya.

Sementara itu, bakal calon wakil bupati Bogor Bayu Syahjohan mengungkapkan bahwa ada beberapa program khusus yang akan disiapkan untuk membangun Kabupaten Bogor. Mengingat jumlah penduduknya terbanyak dan menjadi penyangga ibu kota, maka program yang akan ditekankan adalah kepada budaya gotong-royong, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di dalam kebudayaan. ”Itu yang menjadi upaya kami dalam misi kesejahteraan rakyat Kabupaten Bogor,’’ pungkasnya.(rp2/d)