TERBAIK: Liliyana Natsir mengangkat bendera merah putih, setelah menang di Olimpiade 2016.
JAKARTA–Federasi Buku Tangkis Dunia (BWF) merangkum total pencapaian para jawara yang berlaga di turnamen level superseries sejak digelar pada 2007 hingga 2017. Dari 10 besar pemain dengan gelar terbanyak, Indonesia cuma menempatkan satu nama di posisi 7. Posisi itu ditempati oleh Liliyana Natsir.
Dikutip dari badmintonplanet.com, Butet –sapaan akrab Liliyana– tercatat sudah mengoleksi 23 gelar superseries. Dua gelar di antaranya disabet saat ia masih bermain di sektor ganda putri bersama Vita Marissa pada 2007 dan 2008.
Pada tahun yang sama, Butet juga sudah bermain rangkap di sektor ganda campuran. Total 16 gelar ia raih bersama Tontowi Ahmad sejak 2010, lima gelar saat ia masih bersama Nova Widianto.
Superstar Malaysia, Lee Chong Wei masih kukuh sebagai raja superseries dengan total raihan 46 gelar juara di sektor tunggal putra. Pemain ganda terbaik Korea Selatan, Lee Yong Dae mengekor di posisi kedua dengan 43 gelar juara, masing-masing 37 gelar dari ganda putra, dan enam dari ganda campuran.
Menyusul di nomor empat, bercokol salah satu pebulu tangkis fenomenal Tiongkok, Zhao Yunlei. Ia mengoleksi 42 gelar, 15 dari sektor ganda putri, dan 27 dari ganda campuran bersama mantan kekasihnya, Zhang Nan yang ada di posisi enam dengan 31 gelar.
Tiga pemain rangkap ganda putri dan ganda campuran Tiongkok lainnya juga bertengger di daftar peraih gelar terbanyak. Mereka adalah Yu Yang (42 gelar), Wang Xiaoli (27 gelar), dan Ma Jin (22 gelar).(jpg)
