25 radar bogor

Jalur Puncak Butuh Trotoar

Doni/Radar Bogor TANPA TROTOAR: Jalan Raya Puncak setelah restoran Rindu Alam, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, tak dilengkapi trotoar.
TANPA TROTOAR: Sepanjang jalan menuju Puncak tanpa trotoar menyulitkan pejalan kaki (Doni/Radar Bogor)

CISARUA–Jalan Raya Puncak tak dilengkapi trotoar. Peduli akan hal ini, Lembaga Swadaya Masyarakat Rumpun Hijau pun menyikapinya dengan serius.

”Alhasil, banyak pejalan kaki terpaksa menggunakan bahu jalan. Ini kan nggak nyaman karena harus hati-hati agar tidak keserempet kendaraan,” ujar Ketua LSM Rumpun Hijau Sunyoto kepada Radar Bogor.

Ia berharap, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan hak bagi pejalan kaki di jalur wisata tersebut.

Terpisah, menurut Plt Kepala Desa Citeko Muhammad Ridwan, banyak masyarakat ingin beraktivitas dengan berjalan kaki namun tidak ditunjang dengan sarana yang ada.

”Apalagi sekarang, kendaraan roda dua sangat banyak sekali. Ditambah perilaku pengemudi yang ugal-ugalan. Itu kan berbahaya bagi pejalan kaki,” ucapnya.

Ia menilai keberadaan trotoar akan membuat nyaman pejalan kaki. ”Ini yang harus dikaji pemerintah,” tukasnya.(don/c)