CIBINONG-Keputusan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar bergabung dengan Demokrat, menjadi angin segar bagi partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. “Bagi Demokrat, Demiz bukan sosok yang asing karena salah satu pendiri partai di urutan ke 41 dari 99 orang,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya kepada Radar Bogor.
Ia menegaskan, pihaknya akan all-out mendukung Demiz. Kendati demikian, sebagai kader tentu harus fatsun dengan keputusan majelis tinggi yang berwenang mengeluarkan keputusan terkait kandidat calon gubernur dari Partai Demokrat.
Untuk koalisi, ia meyakini Demokrat, PAN, dan PKS sudah sepakat untuk mendorong pemeran Naga Bonar tersebut menjadi pemimpin Jawa Barat kendati akhirnya tanpa Gerindra. “Kursi dukungan sudah cukup. Meski demikian, harapannya, di antara kami dan Gerindra tak ada perselisihan lagi,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mizwar mengklaim dukungan masyarakat Jawa Barat terhadap dirinya masih sangat tinggi, meski beberapa survei memperlihatkan bahwa elektabilitasnya kesalip oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
“Inysa Allah bulan depan kami melakukan deklarasi, kemungkinan jika masih dengan PKS, pendampingnya Ahmad Syaikhu. Memang ada tiga partai tetapi jika Gerindra mau bersama-sama, ya silakan saja, saya lihat PAN tanpa syarat,” ujarnya.
Salah satu pemeran sinetron Para Pencari Tuhan tersebut itu menyadari, persaingan perebutan posisi pendamping dirinya sangat sengit.(ded/c)