25 radar bogor

Komitmen BMP Tour And Travel kepada Jamaah

KE TANAH SUCI: Puluhan jamaah asal Kota Bogor bersiap-siap terbang ke tanah suci untuk umrah. sofyansyah/ radar bogor
KE TANAH SUCI: Puluhan jamaah asal Kota Bogor bersiap-siap terbang ke tanah suci untuk umrah. sofyansyah/ radar bogor

Bisnis travel religi masih punya ceruk pasar yang besar. Salah satunya, BMP Tour and Travel. Mereka berhasil mematahkan stigma buruk terkait banyaknya travel umrah yang bermasalah, dengan melepas 40 jamaah umrah asal Kota dan Kabupaten Bogor, Minggu (12/11).

Puluhan jamaah tersebut diberang­katkan dari Masjid At Taqwa Lanud Atang Sendjadja (ATS) Bogor pada pukul 05.45 menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta. Selama 10 hari para jamaah akan berkunjung ke Jeddah, Madina dan Makkah.

“Ini merupakan pembuktian yang luar biasa karena selama ini kita berjuang melawan traumatis masyarakat, khususnya di Jabodetabek. Alhamdulillah kita mampu membuktikan bahwa kita benar-benar bisa dipercaya dengan memberangkatkan 40 jamaah ke Tanah Suci,” tutur Direktur Wilayah Jawa Barat BMP Tour and Travel, Andriadi Achmad.

Persiapan para jamaah sudah diberikan dari dua bulan sebelum hari pemberangkatan. Para jamaah, setiap minggu diberikan manasik teori terkait berbagai macam hal mengenai umrah. “Kita memberikan pelayanan ekstra kepada jamaah agar mereka merasa puas dan terlayani dengan baik. Hal tersebut menjadi kepuasan dan sejalan dengan moto kami, yaitu memudahkan jamaah ke Baitullah,” tuturnya.

Nah, yang tak kalah menarik, dengan Rp22 juta, para jamaah juga memiliki hak untuk memilih apakah ingin city tour ke Kuala Lumpur atau tidak. “Ya, kami memberikan pilihan kepada jamaah saat mendaftar apakah ingin melakukan city tour atau ingin langsung, dengan harga yang sama, juga mendapatkan travel bag, batik, syal dan lain-lain,” tuturnya.

Andriadi menuturkan, masyarakat harus cerdas dalam memilih tour and travel dan jangan mudah tergiur dengan harga yang murah. “Dari Kementerian Agama secara nasional minimal Rp19 juta. Kalau ada travel yang menawarkan harga di bawah itu patut untuk dipertanyakan,” tuturnya.(cr6/c)