BOGOR–Kabar duka menye limuti dunia politik Kota Hujan. Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Kota Bogor, Syafei Bratasendjaja, sore kemarin mengembuskan napas terakhir di kediamannya, Jalan Pajajaran Indah 4, Kecamatan Bogor Timur.
Keluarga dan kerabat tak menyangka, lantaran almarhum masih segar bugar menemui jamaah haji di Gedung Yayasan Persaudaraan Haji Bogor (YPHB), pagi sebelumnya. Anak sulung Syafei, Feni Sulifadarti, menjelaskan detikdetik kepergian ayahanda ke pangkuan Ilahi.
Almarhum meninggal di rumahnya sekitar pukul 13.30, saat tidur siang sepulang dari Gedung YPHB, di Bantarjati, Bogor Utara. “Terakhir beliau di Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) menyambut haji-haji baru. Tidak sakit apaapa,” jelasnya ditemui Radar Bogor di rumah duka.
Sepulang dari Gedung YPHB, ayahnya tiba di rumah sekitar pukul 12.30. Sampai saat itu pun ayahnya masih terlihat bugar. Almarhum bahkan sempat makan sebelum tidur siang. “Saat tidur katanya ngorok keras, mama langsung panik. Dipanggilkan dokter ke sini, periksa langsung,” terangnya.
Meski sudah dipanggilkan dokter, nyawa Syafei tak tertolong. Almarhum mengembuskan napas terakhirnya di atas ranjang. “Saat kejadian, saya tidak di rumah. Masih di Bekasi ada pengajian para notaris. Dari situ panik banget. Di rumah ada mama sama Yanti anak kedua.
Yanti tinggalnya di Jakarta tapi kalau weekend dia memang biasa tinggal di sini,” tuturnya terisak. Hingga tadi malam, jenazah almarhum masih disemayamkan di rumah duka. Jenazah akan disalatkan di Gedung YPHB pagi ini dan dimakamkan di pemakaman Cilendek, Bogor Barat.(rp1/c)
