25 radar bogor

STEI Tazkia Lepas 363 Mahasiswa

WISUDA: Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia mewisuda 363 mahasiswa di Hall Andalusia Islamic Centre, Sentul City, Kabupaten Bogor, kemarin (9/11).

BOGOR–Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia meluluskan 363 mahasiswanya dalam wisuda ke-13, dari program Diploma III, Sarjana, dan Pascasarjana di gedung Al Hambra Multifunction Hall Andalusia Islamic Centre, Sentul City, kemarin (08/11). Lulusan program studi Akuntansi Syariah, Lathifah, menjadi mahasiswa terbaik pada wisuda ke-13 tersebut dengan IPK 3,94.

Ketua STEI Tazkia, Muhammad Syafii Antonio mengatakan, wisudawan harus mampu membawa nama baik almamater dengan menjadi seseorang yang amanah di mana pun mereka bekerja.

“Zero mistake perlu dipupuk dengan knowledge, competence, dan istikamah dengan akhlak yang baik, agar menjadi seseorang yang amanah dalam pekerjaannya. Semoga Tazkia ke depan mampu menampakkan dirinya menjadi yang terdepan dalam ekonomi syariah,” harapnya.

Menurut Syafii, Indonesia adalah negeri paling aman yang memiliki purchasing power terbersar di dunia. “Semua tergantung kita, apa kita mau memberikan power kita kepada orang lain atau kita manfaatkan sendiri. Di sinilah peluang terbesar bagi lulusan STEI Tazkia untuk lebih produktif, sekaligus tantangan agar kekuatan yang kita miliki tidak diambil alih asing,” tuturnya.

Syafii menjelaskan, wisuda kali ini adalah hari yang sangat khusus dan momentum bagi STEI Tazkia. Sebab, Syafii menyerahkan gelar ketuanya kepada Murniati Mukhlisin.

“Saya sendiri di sini masih belajar, untuk itu saya meminta keikhlasan dari seluruh civitas STEI Tazkia untuk saya memimpin. Dengan keikhlasan tersebut, saya ingin ke depannya semua prodi di STEI Tazkia berakreditasi A,” kata Murniati.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula perwakilan dari Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama Indonesia, Muhammad Zain. “Semoga lulusan STEI Tazkia bisa menunjukkan dirinya menjadi lulusan terbaik. Karena menurut saya, STEI Tazkia merupakan inspirasi bagi perbankan syariah di Indonesia,” ujar Zain.

Kegiatan dilanjutkan dengan prosesi wisuda secara simbolis oleh Ketua STEI Tazkia, Muhammad Syafii Antonio dan masing-masing ketua program studi kepada lulusan yang diwisuda pada saat itu.(cr1/c)