BOGOR–Universitas Lampung (Unila) “curi ilmu” ke Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Bogor. Ketua Prodi Penyuluhan Pertanian Program S1 Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila), Kordiyana Karangga mengatakan, kedatangan rombongan Unila ke STPP menjadi bagian dari studi banding.
“Karena jurusan agribisnis baru kembali buka pada 2015 lalu. Dan salah satu cara meningkatkan kapasitas adalah dengan studi banding,” kata dia kepada Radar Bogor.
Kordiyana menjelaskan, beberapa hal atau ilmu yang bisa dicuri dari STPP adalah soal keberadaan laboratorium. Juga penerapan micro teaching yang luar biasa. “Kami sudah melihat sarana dan prasarana yang memadai. Sementara di prodi kami belum, karena baru diaktifkan 2015 lalu. Mengingat prodi ini masih dibutuhkan minatnya,” cetusnya.
Kordiyana menambahkan, ke depan pihaknya berkomitmen untuk memperjuangkan program studi tersebut menjadi jurusan.
Wakil Ketua 1 STPP, Tri Ratna Saridewi, berharap kedatangan Unila berujung pada terjalinnya kerja sama. Mulai bidang pendidikan, penelitian, juga pengabdian masyarakat. “Di bidang pendidikan nanti kita ingin ada satu kolaborasi di kurikulum. Kemudian untuk penelitian, ada dua yang bisa dikembangkan bersama, penelitian kolaboratif. Kemudian kedua adalah, penelitian untuk menerbitkan jurnal,” kata Dewi.
Lalu untuk bidang pengabdian masyarakat, Dewi pun menjelaskan, kolaborasi bisa dilakukan dengan pengembangan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat. Serta mengembangkan program pemerintah saat ini, yakni korporasi ekonomi. “Kita sama-sama belajar, karena sebelumnya STPP sudah terlebih dahulu mengunjungi Unila. Sekaligus mengembangkan jejaring juga,” kata dia.(wil/c)
