25 radar bogor

Serunya Kegiatan Nongkrong Bareng Plus Bareng Kantor Pos Bogor

KOMPAK: Para peserta gathering Kantor Pos yang melibatkan Tokopedia dan UMKM Kota Bogor berfoto bersama. Omer Ritonga/Radar Bogor
KOMPAK: Para peserta gathering Kantor Pos yang melibatkan Tokopedia dan UMKM Kota Bogor berfoto bersama. Omer Ritonga/Radar Bogor

Menjamurnya bisnis jasa pengiriman membuat jenis layanan yang ditawarkan juga lebih beragam. Salah satunya, jasa pengiriman kantor pos. Tidak hanya menawarkan layanan yang terbaik, Kantor Pos juga membuka kerja sama dan melakukan kegiatan dengan beberapa lembaga yang juga sebagai rekanan bisnis.

Seperti yang dilakukan pada akhir pekan lalu. Kantor Pos Bogor menggelar gathering dengan melibatkan Tokopedia dan UMKM Kota Bogor. Kegiatan bertajuk Nongkrong Bareng ini dilakukan untuk lebih mengembangkan bisnis dari tiga lembaga tersebut. “Tidak hanya sekadar berkumpul dan bersilaturahmi, di kegiatan ini kami juga saling berbagi ilmu dan pengalaman untuk lebih meningkatkan bisnis,” ujar Kepala Kantor Pos Bogor, Pujiati B.

Baik itu Kantor Pos, Tokopedia maupun UMKM saat ini harus bisa mengikuti perkembangan pasar yakni dengan penjualan online. “Saling sharing, agar bisa lebih baik dan maju lagi. Mau gak mau harus bisa berbisnis lewat online. Untuk kepentingan dan perkembangan bisnis bersama,” terang Puji, sapaan akrabnya.

Setelah kegiatan tersebut, akan ada sinergitas meningkatkan bisnis yang saling terkait. Terpenting, Kantor Pos ingin terlibat mengembangkan perekonomian masyarakat, khususnya di sektor UMKM. Dia berharap, Tokopedia dapat membantu para UMKM memperkenalkan dan menjual produk. “Bisa lebih luas pasar UMKM. Yang tidak kalah produk pabrik,” terang Puji.

Setelah UMKM mampu menjual produknya, Kantor Pos dapat mengirim barang pada daerah tujuan. Untuk mendukung Tokopedia dan UMKM, Kantor Pos menawarkan berbagai kemudahan pengiriman barang. Di antaranya, sistem jemput, jam operasi yang lebih lama, dan masih banyak penawaran menarik lainnya.

Pada kesempatan itu, Tokopedia juga berbagi ilmu dengan para UMKM, khususnya teknik membuat produk atau jasa untuk lebih menarik dilihat orang. “Kami langsung tekniknya. Gimana buat foto yang bagus, kata-kata menarik, sampai gimana meng-upload foto,” terang Ketua Komunitas Tokopedia, Sugeng Hardianto.

Sugeng berharap, pelaku bisnis khususnya UMKM bisa bergabung dengan Tokopedia. Hingga saat ini, dari dua ribu pelaku bisnis online, kurang lebih ada 200 yang bergabung di Tokopedia. Tidak hanya menjual produk pabrik, di Tokopedia tersedia juga lapak khusus produk UMKM yang bisa dimanfaatkan UMKM Bogor untuk lebih memperluas pasar.(mer/c)