BOGOR–Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah terus memberikan layanan keuangan hasanah sesuai syariah. Salah satunya, bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia dalam pengelolaan keuangan digital pada Keuangan Syariah Fair (KSF), di Cibinong City Mall (CCM), kemarin (27/10).
“Kerja sama ini untuk memudahkan STEI Tazkia dalam mengelola keuangan secara digital dengan tetap prudent menggunakan sistem yang modern,” ujar General Manager Divisi Usaha Kecil dan Menengah BNI Syariah, Ali Muafa.
Layanan pengelolaan keuangan di antaranya berupa pengelolaan SPP, payroll pegawai, autodebet collection, dan berbagai kemudahan transaksi lainnya.
Pada KSF 2017 yang digagas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) itu, BNI Syariah juga menawarkan berbagai penawaran menarik kepada pengunjung, di antaranya, voucher merchant Rp50.000 untuk pembukaan rekening tabungan BNI Syariah minimal Rp100.000. Selain itu, ada kesempatan mendapatkan door prize harian berupa satu sepeda motor, 1 unit smartphone, 1 LED TV, 3 unit sepeda, dan 30 voucher Sodexo senilai Rp200.000.
Bahkan, bagi pengunjung yang berniat menunaikan ibadah umrah, disediakan penawaran harga khusus paket umrah bintang 5 dan wisata muslim dalam program Umroh Berkah Hasanah, Umroh Leadership Hasanah dan 7 Destinasi Wisata Muslim. Penawaran tersebut berlangsung selama tiga hari sejak Jumat (27/10)–Minggu (29/10) besok. Tidak hanya layanan dan produk serta berbagai hadiah menarik yang ada, ada juga berbagai perlombaan.
Sementara itu, layanan perbankan yang diberikan BNI Syariah bagi nasabah perusahaan dalam mengelola arus informasi dan transaksi keuangan bisnis memberikan hasil yang optimal dan meningkatkan efisiensi serta efektivitas bisnis.
Berbagai fasilitas yang ditawarkan, di antaranya, fitur autodebet collection (pemindahan dana secara otomatis ke rekening mitra perusahaan), payment management (bulk payment dan payroll management) serta liquidity management seperti cash pooling, cash distribution dan range balance serta student payment centre. Layanan ini dilengkapi sistem keamanan yang prudent sehingga nasabah dapat merasa aman dan nyaman dalam melakukan transaksi keuangan.
BNI Syariah awalnya merupakan unit bisnis strategis bagian dari BNI yang mulai beroperasi sejak 29 April 2000. Pada 19 Juni 2010 status BNI Syariah meningkat menjadi Bank Umum Syariah (BUS). Komposisi kepemilikan saham BNI Syariah adalah 99,9 persen dimiliki PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan sisanya dimiliki PT BNI Life.
BNI Syariah mendapatkan dukungan teknologi informasi dan penggunaan jaringan saluran distribusi infrastruktur BNI Induk. Di antaranya layanan lebih dari 14.000 ATM BNI, ditambah ribuan jaringan ATM Bersama, ATM Prima serta ATM berlogo Maestro dan Cirrus di seluruh dunia, fasilitas 24 jam BNI Call, SMS Banking, dan BNI Internet Banking.
BNI Syariah saat ini didukung jaringan yang cukup luas di seluruh Indonesia yakni 323 outlet syariah dan didukung lebih dari 1.400 kantor cabang BNI yang melayani pembukaan rekening syariah.(mer/c)