25 radar bogor

PBB Siapkan Kader Dampingi Bima

BOGOR-Sambil menyelam minum air. Jelang Pilkada 2018, Wali Kota Bogor Bima Arya terus menggalang kekuatan. Di sela-sela tugasnya kemarin (16/10), Bima menyempatkan diri menyambangi kantor DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Bogor.

Masih mengenakan pakaian dinas lengkap, kedatangan Bima diterima Ketua DPC PBB Kota Bogor, Subhan Murtadla. Bima langsung menyampaikan maksud dan tujuannya di hadapan sejumlah kader partai besutan Yusril Ihza Mahendara tersebut. ”Tak ada agenda khusus,” kata Bima.

Suami Yane Ardian itu menyebut kunjungannya se­batas silatu­rahmi. Sekaligus mem­beri dukungan kepada partai politik yang tengah menyelesaikan tahapan verifikasi kepesertaan Pemilu 2019. “Hanya silaturahmi. Saya memahami psikologis parpol di Kota Bogor yang sedang menjalankan verifikasi partai. Jadi saya datang ke sini untuk menyemangati, kita ingin semuanya berjalan aman dan lancar,” ujar Bima kepada Radar Bogor.

Sebagai Wali Kota Bogor sekaligus pembina parpol, Bima merasa wajib mengantisipasi tahapan-tahapan pelaksanaan pilkada. “Kita ingin komunikasi terus dibangun,” ujarnya.
Terlepas dalam hajatan politik tersebut nantinya bakal tercipta kontestasi dan kompetisi, baginya itu meruapakan hal yang wajar. Tetapi komunikasi dan silaturahmi wajib tetap terbangun. “Saya ingin berkomunikasi dengan semua partai,” ujarnya.

Saat disinggung apakah kedatangannya berkaitan dengan rencana koalisi yang sedang dibangun, Bima tak menjawab gamblang. “Semua opsi masih terbuka, saya sampaikan juga kepada Kang Subhan, bagaimana ke depan rencananya? Saya jawab, insya Allah akan mengerucut pada saat pendaftaran calon,” ujar Bima.

Menurutnya, paling lambat keputusan final untuk menentukan maju di Pilwalkot Bogor akan diumumkan di akhir Desember atau awal Januari 2018. “Memang ada harapan-harapan untuk tetap bersama ke depannya (koalisi dengan PBB, red). Paling tidak, fokusnya saat ini lebih kepada menjaga silaturahmi dan membangun komunikasi yang intens,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPC PBB Kota Bogor, Subhan Murtadla mengapresiasi kedatangan Bima ke markas parpolnya. Menurut dia, bagaimanapun, Bima Arya dengan PBB memiliki ikatan politik hingga massa jabatan berakhir. “Untuk Pilwalkot 2018, nanti kita akan diskusikan lebih spesifik. Mudah-mudahan komunikasi ini terus terbangun agar tetap bisa bersama,” harapnya.
Sampai saat ini, Subhan belum memutuskan akan mengusung Bima atau tidak. “Kita lihat saja, saya sudah komitmen satu dua bulan akan bicara khusus,” tukasnya.

Subhan berharap, dalam Pilwalkot mendatang, kader PBB dapat dilirik untuk berdampingan dengan Bima Arya. “Harapan begitu, Pak Wali (Bima, red) memahami konteks Kota Bogor, siapa yang akan mendampingi beliau,” tukasnya.(ded/c)