CIBINONG-PSMS Medan melaju ke babak delapan besar setelah menumbangkan Persita Tangerang 1-0 pada lanjutan Liga 2 2017 di Stadion Mini Cibinong, kemarin (11/10) sore.
Laga pamungkas babak 16 besar ini memang berlangsung seru. Kedua tim saling adu serangan cepat. Sayang, hingga babak pertama berakhir, kedua tim belum bisa mencetak gol.
Di babak kedua, permainan masih kuat dengan beberapa peluang. Hasilnya, di menit 51, gol pembuka untuk Ayam Kinantan –julukan PSMS Medan- dicetak pemain nomor punggung 6, Gusti
Sandria.
Gusti memanfaatkan bola mati dari pelanggaran pemain Persita. Meski tertinggal, Pendekar Cisadane -julukan Persita- terus menekan benteng pertahanan PSMS Medan. Peluang tercipta
dari sundulan pemain lawan, namun sang kiper PSMS Medan masih bisa menepis dan hanya menciptkan sepakan pojok.
Sampai babak kedua berakhir skor tidak berubah untuk keunggulan PSMS Medan dan lolos ke babak delapan besar Liga 2.
Pelatih PSMS Medan Djajang Nurjaman menyebut, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan PSMS, terutama di setiap lini. “Alhamdulillah kami bisa menang dan lolos ke babak
delapan besar. Namun, banyak pekerjaan rumah yang perlu kami perbaiki,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Sementara itu, Pelatih Persita Tangerang Bambang Nurdiansyah kecewa dengan kekalahan anak asuhnya. Namun, ia bangga dengan perjuangan pemain. Terbukti, timnya bisa mengimbangi
permainan lawan.
“Kami kalah bersaing untuk di babak 16 besar, bahkan tadi pun gol lewat bola mati dari tim tamu. Untuk musim depan, gimana manajemen apakah akan mengganti saya, semuanya kebijakan
mereka,” pungkasnya.(nal/c)