SURABAYA–Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mendapat gelar doktor honoris causa (HC) bidang sosial politik dari civitas academica Universitas Airlangga (Unair) pada Selasa (3/10).
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyampaikan orasi ilmiah berjudul Mengelola Kebhinekaan untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Bangsa. Dia mengatakan, Indonesia merupakan negara yang unik karena terdiri atas beragam suku, ras, budaya, dan agama.
Terdapat sekitar 17 ribu pulau, dihuni 300 etnis dan 1.340 suku bangsa dengan 1.211 dialek bahasa serta adat istiadat daerah.
Sementara itu, dosen dan alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga Surabaya melayangkan protes terhadap pemberian gelar Doktor Kehormatan atau Honoris Causa kepada Muhaimin.
Salah satu dosen staf Departemen Politik Fisip Unair, Airlangga Pribadi Kusman mengatakan, pengusulan dan pemberian gelar Doktor Kehormatan harus memenuhi kualifikasi, sesuai dengan tata cara, dan syarat-syarat prosedur formal.
”Sejauh ini kami belum menemukan bukti-bukti kuat bahwa yang bersangkutan (Muhaimin) memenuhi kualifikasi yang luar biasa atas syarat-syarat tersebut,” ujarnya.
Rektor Universitas Airlangga Prof M. Nasih menegaskan bahwa pemberian gelar doktor honoris causa kepada Cak Imin telah memenuhi semua persyaratan dan standar akademik.(jp/net)