25 radar bogor

Mimin Aminah, Berbisnis untuk Anak

Kebutuhan menambah pen­dapatan untuk keluarga bukan satu-satunya alasan Mimin Aminah, atau akrab disapa Mia, membuka bisnis. Hobi menjadi alasan Mia menjalani bisnis di bidang kuliner tersebut. Apalagi, Mia juga menjadikan bisnisnya sebagai sebuah media untuk mendidik anak agar lebih mandiri.

Ya, hobi memasak Mia diikuti dengan bergabung bersama komunitas yang bergerak di dunia bisnis. Nah, melalui komunitas itulah, wanita kelahiran Bogor, 1 Februari 1968, ini belajar memulai bisnis dan bekerja sama dengan rekan-rekannya. Banyak ilmu dan teman yang didapat Mia, sehingga ia sangat bersemangat mendirikan bisnisnya sendiri.

Semenjak meng­ikuti komunitas tersebut, banyak ilmu yang didapatkan Mia. Dan, ia pun mulai tertarik membuka usaha, tepatnya pada 20 Oktober 2010. Mia men­dirikan bisnis kulinernya yang diberi nama Ayam Goreng Ciemoete Khas Pajajaran. Kendati dari namanya, ayam goreng, ternyata resto milik Mia tidak hanya menyediakan menu khusus ayam. Terdapat lebih dari 40 aneka jenis masakan yang di­sajikan di tempat tersebut. Tempatnya juga bisa untuk anak-anak muda menghabiskan waktu, karena Mia juga menyajikan berbagai makanan ringan, dan semua harga terjangkau. “Bagi saya, bisnis adalah sebuah media mengembangkan bakat dan hobi agar bisa menghasilkan,” tutur owner Ayam Goreng Ciemoete Khas Pajajaran ini.

Menurut Mia, bisnis kulinernya memang diperuntukkan bagi anak-anaknya dan Mia juga ingin mendidik anak-anaknya agar lebih mandiri. “Awalnya saya membangun binis ini memang untuk anak-anak agar lebih mandiri,” tutur Mia.

Semua menu dari Ayam Goreng Ciemoete Khas Pajajaran adalah hasil racikan sendiri, karena Mia hobi memasak. Mia rajin belajar sampai andal dalam membuat berbagai macam masakan yang dapat menggugah selera. Di bisnis kulinernya yang sangat terkenal adalah sambal. Bahkan banyak pengunjung dari jauh untuk menikmati sambal yang dibuat Mia.

Saat ini, Mia sudah memiliki tiga pegawai. Ia mempromosikan bisnisnya melalui media sosial seperti Facebook dan rekan-rekannya. Selain menjual di ruko, Mia juga melayani katering dan perasmanan. “Prinsipnya, dalam bisnis ini saya juga melayani permintaan dari konsumen, jika kon­sumen ingin di­buatkan makanan yang kekinian bisa saya buatkan. Ada juga konsumen yang meminta cara penyajian dalam bentuk ngeliwet dan nasi kuning mini, itu bisa dibuatkan, bisa pesan sesuatu permintaan kon­sumen,” tuturnya.

Ayam Goreng Ciemoete Khas Pajajaran ini berlokasi di Orchard Walk BNR yang awalnya untuk anak pertamanya bernama Ika Wirasari Kusumawardhani. Se­telah menikah, Ika membangun bisnisnya sendiri di bidang pendidikan. Kemudian Ayam Goreng Ciemoete Khas Pajajaran dialihkan untuk anak keduanya yaitu Anisa Retno Kusumadewi.

Setelah Retno menikah kemudian dipegang Mia untuk persiapan anak ketiganya yang masih SMA, yaitu Alfarisy Asshidiqie Kusumajati. “Kepemilikan memang anak saya, tetapi saya juga berkontribusi di sana, tidak lepas saya mengelola management dan mengawasi agar semuanya berjalan baik.(cr6/c)