Bentuk masker wajah semakin beragam. Tidak hanya mempercantik kulit, bentuknya juga ”photoable”. Ada bentuk panda, harimau, naga, dan berang-berang. Penampilan pun berubah menggemaskan seperti menggunakan topeng karakter hewan.
Elisabeth Stefanie, Desy Sanada, dan Tutut Indriana Wijaya menyempatkan diri pakai masker bareng. Tiga sahabat itu sama-sama memilih masker berbentuk hewan. Elisabeth dengan karakter harimau, Desy memilih hewan kesukaannya, panda. Sementara itu, Tutut memilih masker berkarakter berang-berang. ”Pakai biasanya sambil tiduran santai,” ujar Elisabeth.
Tahap pemakaian masker tersebut hampir sama dengan masker pada umumnya. Wajah sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu. Setelah itu, masker dipasang di wajah dengan baik. Masker sekali pakai tersebut produk asal Korea Selatan. Bisa untuk perempuan maupun laki-laki.
Saat pemakaian, masker diletakkan di wajah selama 15 menit. Bentuknya oval mengikuti leluk wajah kita. Bedanya, ada warna-warna yang mencolok seperti karakter setiap hewan. Wulan, penyedia masker, menerangkan bahwa masker karakter hewan itu sedang digemari. Terutama di kalangan remaja putri. ”Fungsinya sama dengan masker wajah lain. Hanya, bisa buat foto-foto,” paparnya.
Sementara itu, masker karakter juga membanjiri toko dengan branding make-up dan skincare Korea di sejumlah Face Shop, di Kota Hujan.
Menurut sales advisor Erma Widiastuti, Korea dikenal dengan produk-produk yang tidak hanya mengunggulkan kandungan. Tetapi, juga menjual kemasan dan tampilan yang unik. Salah satunya masker karakter. Tengok saja salah satu masker tampang zebra yang dipakai Amanda Teonata. Selain khas dengan loreng-lorengnya, masker itu berfungsi untuk melembapkan wajah.
Selain itu, beberapa fungsi masker yang lain seperti mencerahkan, mengencangkan, dan menghaluskan kulit disematkan pada tampilan karakter lain. ”Kalau yang wajah sapi, kandungannya susu. Berarti bisa untuk melembutkan sekaligus mencerahkan wajah,” kata Erma.(wil/ind/*)
