Sebagai daerah yang memiliki banyak sungai, tak heran jika Kota Bogor merupakan surganya tempat produksi perahu karet arung jeram. Seperti, rumah produksi yang berlokasi di Kampung Babakan, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara. Sudah sejak 2015, tempat tersebut memproduksi perahu karet yang dikirim dari Sabang hingga Merauke.
Laporan: Fikri Setiawan
Direktur Operasional PT Perahu Indonesia Sejahtera, Firdaus Saad mengatakan, tempatnya itu rutin memproduksi perahu berbahan dasar karet PVC setiap hari. Para pegawainya bisa memproduksi dua perahu dengan memakan waktu tiga hari.
Memang terbilang lama, karena prosesnya membutuhkan tahapan mulai menyiapkan konsep, hingga pemasangan karet. Tapi, waktu yang lama itu terbayar ketika hasil dengan kualitas yang bisa dibilang berstandar internasional.
Karena, produknya itu kerap kali dijadikan properti di kejuaraan arung jeram internasional. “Sempat dipakai untuk Pekan Olahraga Nasional (PON), dan event internasional arung jeram,” jelasnya kepada Radar Bogor kemarin (14/9).
Namun, mirisnya, produk bermerek Liquidistar Indonesia ini sulit diekspor ke luar negeri. Pasalnya, pihaknya harus dirumitkan dengan segala perizinan yang juga memakan biaya tak sedikit. “Akhirnya, kami mengandalkan pengakuan saja, seperti dari Federasi Arung Jeram Indonesia, sampai dipakainya di PON,” keluhnya.
Sekali waktu, dirinya sempat mengirim beberapa perahu produksinya ke negara Argentina. Tapi, rupanya, biaya pengirimannya luar biasa mahal. Sehingga, ia mengurungkan niatnya untuk memasarkan produknya di kancah internasional.
Dengan mendistribusikan produknya ke Sabang hingga Merauke saja dirinya sudah amat senang. Karena, selain tujuan komersial, produknya itu juga diperlukan di bidang sosial. Jelas saja, hingga kini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota maupun Kabupaten Bogor merupakan pelanggan setianya.(rp1/c)