JIKA Oranje gagal lolos Piala Dunia 2018, sektor perekonomian bakal terkena imbasnya. Dilaporkan Distrifood, kerugiannya bahkan bisa mencapai EUR 54 juta (Rp854,3 miliar).
”Fans Belanda tak akan lagi berlama-lama menonton Piala Dunia, otomatis mereka pun tak banyak membeli makanan dan minuman di supermarket,’’ tutur ahli perekonomian Belanda, Paul Moers.
Angka EUR 54 juta tersebut dari perhitungan income setiap kali Belanda lolos ke major tourmanent. Baik Piala Dunia atau Euro. ”Hampir semua yang menyaksikan Belanda meminum bir, dan mereka membelinya di supermarket,’’ imbuhnya.
Bukan hanya bir dan makanan ringan. Supermarket di Belanda juga menjual pernik-pernik Oranje. ”Outlet-outlet seperti Blokker dan Action (nama jaringan supermarket di Belanda) sudah sering melakukannya,’’ sebut Moers.
Selain di supermarket, kegagalan Belanda melenggang ke Rusia juga berpengaruh besar terhadap penjualan barang-barang elektronik, terutama televisi.
Di sisi lain, konsultan olahraga Belanda Frank van den Wall Bake menyebut, andai tahun ini Belanda gagal ke Piala Dunia 2018, akibat terbesarnya bisa makin menurunkan hak siar kompetisi domestik Belanda. ”Tidak ada lagi daya tarik ke pemain, pelatih, dan kompetisi Belanda lagi,’’ klaim Wall Bake. (ren/bas)
