25 radar bogor

Delegasi Amerika Pelajari Pengelolaan Sampah Bogor

BOGOR–Ingin mengetahui sampai sejauh mana penerapan regulasi mengenai pembangunan gedung yang ramah lingkungan (green building) dan pengelolaan persampahan di Kota Hujan, delegasi dari US Fellowship Amerika Serikat berkunjung ke Kota Bogor, Kamis (24/8).

Ditemui Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Asperbangkesra) Edgar Suratman dan didampingi sejumlah dinas terkait di ruang Paseban Surawisesa, Balaikota Bogor, delegasi yang berasal dari Negara Bagian Oregon, Amerika Serikat, Stephanie Scafa didampingi Teguh dari Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).

Dalam pertemuan itu, Stephanie menyampaikan ketertarikannya mengenai green building dan pengelolaan persampahan serta isu-isu lingkungan lainnya. Meskipun, regulasi mengenai isu-isu tersebut tidak seketat dibanding di negaranya.

“Di negara kami, khususnya di Oregon, aturan-aturan mengenai hal itu sangat ketat dan tentunya ini sangat berbeda sekali dengan di Indonesia, terutama Kota Bogor. Di Oregon sendiri, aturan mengenai green building diatur langsung oleh pemerintah pusat,” kata Stephanie.

Menurutnya, pemerintah daerah setempat seperti di Oregon tidak memiliki kuasa mengenai aturan soal green building. Pemerintah setempat hanya tinggal mengikuti dan mengaplikasikan regulasi yang telah ditetapkan pemerintah pusat.

“Di sana kami (pemerintah daerah) juga ikut memberikan semacam insentif kepada para kontraktor yang mengerjakan proyek dan sejalan dalam isu soal green building. Oleh karena itu, kami terus menggandeng mereka untuk bersama-sama peduli dalam green building,” jelasnya.(wil/*)