BOGOR–Untuk mempertahankan tenan dan pengunjung, berbagai program kegiatan dilakukan manajemen BTM. Agar terus meningkat, BTM menggelar event secara rutin setiap minggunya yang juga melibatkan masyarakat Bogor.
General Manajer BTM, Robert Yulion Romualdo mengatakan, kegiatan lain yang dilakukan dengan menggelar berbagai panggung musik dan pameran potensi budaya lokal masyarakat Indonesia.
“Ini merupakan peran BTM memperkenalkan dan mempertahankan budaya,” kata Robert kepada Radar Bogor, kemarin (22/8).
Ke depannya kegiatan itu akan rutin BTM. Nah, untuk pertama dilakukan pentas seni budaya dan bazar kuliner bekerja sama dengan komunitas masyarakat timur Indonesia dengan tajuk Paparisa Hiti Hiti Hala Hala.
Selain itu, warga Bogor yang berasal dari daerah timur Indonesia juga bisa menunjukkan seni budaya dan juga menggelar bazar kuliner. “Bulan ini juga sekaligus merayakan HUT ke-72 Kemerdekaan RI tahun,” ujarnya.
Dia berharap kegiatan dengan kegiatan tersebut masyarakat Bogor bisa lebih mengenal saudara dari Indonesia timur dan mempererat kerukunan warga.
Robert menambahkan dengan rutin dilakukan event, target traffic pengunjung bisa bertahan dan cukup besar pengaruhnya. Saat ini pengunjung mal pada akhir pekan bisa mencapai 50 ribu dan hari biasa kisaran 30–35 ribu. “Kami optimis jumlah tersebut akan meningkat,” ujarnya. Agar traffic pengunjung tercapai, tema event juga disesuaikan dengan tren yang diminati masyarakat.(mer/c)
