CIBINONG–Pertandingan antara Persikabo Bogor kontra Perserang Banten di Stadion Mini Cibinong, kemarin (13/8), terpaksa dihentikan wasit di menit ke-75.
Laga lanjutan Liga 2 ini dihentikan setelah terjadi kericuhan. Insiden terjadi di menit ke-75. Saat itu, Persikabo Bogor tertinggal 1-3 atas lawannya, Perserang Banten.
Kabomania yang tidak puas dengan kepemimpinan wasit, langsung merangsek masuk lapangan. Kabomania kecewa dengan wasit yang dinilainya berat sebelah.
Situasi di dalam lapangan memang sudah memanas sepanjang pertandingan. Beberapa kali ofisial Persikabo melakukan protes kepada wasit.
Pemain lawan juga memperlihatkan permainan kerasnya. Tidak sedikit pemain lawan melakukan pelanggaran keras, namun wasit tidak memberikan kartu merah.
Melihat situasi yang makin panas, wasit pun terpaksa menghentikan pertandingan. Petugas yang sudah berjaga sejak awal pertandingan pun berusaha menghalau penonton. Bahkan, polisi sempat melemparkan gas air mata. Dalam insiden ini, satu penonton pingsan diduga terkena gas air mata.
Kepada wartawan, Manajer Persikabo Bogor, Patrick Tarigan menuturkan jika pihaknya akan meminta pertandingan ulang. Sebab, menurutnya, saat dihentikan, pertandingan masih tersisa 20 menit ditambah waktu injury time enam menit. “Kami akan ajukan pertandingan ulang,” ucapnya.(dkw)
