25 radar bogor

Sensasi Pepperoni di Atas Martabak yang Anti Mainstream

NGILER: martabak Special Beef Mozzarella with Pepperoni menjadi menu baru di martavak.nelvi/radar bogor
NGILER: martabak Special Beef Mozzarella with Pepperoni menjadi menu baru di martavak.nelvi/radar bogor

Kalau ngomongin martabak kekinian, memang enggak ada habisnya. Mulai dari topping-nya yang kini bukan hanya kacang, cokelat atau keju. Juga warnanya yang beraneka, tidak lagi cokelat semata, melainkan warna merah hingga kuning Pun dengan martabak asin. Buat kamu martabak lover, kudu coba martabak special beef mozzarella with pepperoni ala Martavak.

Laporan : Wilda Wijayanti

Jika biasanya pepperoni jadi topping pizza, namun kali ini pepperoni juga bisa kalian temukan dalam seloyang martabak lengkap dengan mozarella-nya yang melted abis.

Kepada Radar Bogor, owner Martavak, Fadhila Prasastya mengatakan, laris manis dengan martabak special beef mozzarella, pihaknya pun berinovasi dengan menambahkan topping pepperoni di bagian atas martabak.

“Soalnya kan yang special beef mozzarella itu oke banget, jadi, kami terus meng-upgrade lagi. Di tengah gempuran follower yang sekarang juga sudah banyak menjual martabak mozzarella,” terang Della -sapaan akrabnya- saat ditemui di cabang kedua Martavak di bilangan Pajajaran Indah Villa Duta Bogor.

Kemudian, Della mengatakan, sudah sedari dua bulan me-release martabak special beef mozzarella with pepperoni, respons konsumen pun terbilang positif. Pantas saja, selain menggunakan daging pilihan untuk bahan utama martabak yang dilapisi dengan mozzarella. Meski pepperoni adalah daging, namun sensasi rasa akan berbeda dengan daging di bagian dalam martabak.

“Ada nuansa baru saja di lidah. Tapi tetap balance kok sama mozzarella-nya, enggak dom­inan dagingnya. Satu loyang, isinya 12 slice, harganya Rp95 ribu. Berbanding lurus sama kualitas, kok,” kata Della lagi.

Menurut Della, porsi yang terbilang “penuh”, cukup untuk tiga hingga empat orang. Untuk martabak special beef mozzarella with pepperoni ini, Della mengklaim menjadi yang pertama di Kota Bogor. Nah, selain itu, untuk martabak manis, sambung Della, martabak empat season jadi yang favorit dibeli konsumennya. “Bebas milih empat rasa apa saja,” tuturnya.

Della menambahkan, cabang baru Martavak yang berada di bilangan Pajajaran Villa Duta Bogor, sedikit berbeda dengan cabangnya di Bangbarung. Mereka yang datang cenderung sekadar membeli lalu langsung pergi, alias take away. “Anak-anak pulang sekolah, yang pulang kantor. Bukanya untuk sementara jam 3 sore sampai 11 malam. Bisa juga pesan menggunakan aplikasi ojek online,” tandasnya.(*/c)