25 radar bogor

Guru Bahasa Indonesia Dituntut Inovatif

CIBINONG–Meningkatkan kompetensi guru mata pelajaran bahasa Indonesia jenjang SMP, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor menggemblengnya melalui pelatihan selama empat hari (15-18/5).

Kepala Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan (Kasi GTK) SMP Disdik Kabupaten Bogor Hidayat mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan merupakan pelatihan penguatan kompetensi guru ba- hasa Indonesia. “Diikuti 230 guru SMP mapel bahasa Indonesia. Ke- giatannya dibagi dua gelombang,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Dijelaskannya, sejumlah materi akan dipaparkan narasumber dalam kegiatan itu, yakni pedagogik, so- sial, profesional, dan pribadi. “Tu- juan pelatihan ini untuk menyama- kan persepsi, dan pemahaman dari semua peserta. Sebab dalam pelatihan nanti, para guru akan me- nambahkan tugas tambahan, me- nyusun laporan intensif mengenai pengembangan model pembelajaran inovatif,” papar Hidayat.

Kabid Pembinaan GTK Disdik Kabupaten Bogor Asep A. Sudrajat melanjutkan, model teknis mapel bahasa Indonesia masih berpato- kan pada teks buku pelajaran. Pa- dahal, guru bahasa Indonesia di- tuntut memiliki pola pengajaran dua arah antara peserta didik. “Dengan model pembelajaran seperti itu, tentu memungkinkan si anak mampu belajar dan mengap- likasikan materi pembelajaran dengan maksimal. Terlebih, saat ini terdapat penilaian pembinaan karakter murid,” tuturnya.

Dia berharap para guru bahasa Indonesia mampu memberikan dan menciptakan pola pengajaran aktif, tanpa mengurangi standari- sasi penilaian. “Disdik akan terus melakukan pengembangan mutu serta kuali- tas guru di semua jenjang. Demi terciptanya pemerataan kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor,” tukasnya.(ran/c)