Disdik Jamin tanpa Joki

CIBINONG–Ujian nasional program kesetaraan (UNPK) Paket B dilaksanakan Sabtu (13/5) ini. Setidaknya, 3.955 warga belajar mengikuti ujian setara sekolah menengah pertama (SMP) itu. Kepala Bidang Pembinaan PNF Disdik Kabupaten Bogor, Amsohi optimis pelaksanaan UNPK Paket B berjalan lancar. “Semua persiapan sudah dilakukan dengan matang, baik distribusi naskah soal maupun perangkat pendukung untuk penyelenggaraan ujian berbasis komputer,” katanya. Dia juga memastikan dalam ujian tidak ada ‘joki’ atau peserta terdaftar tapi untuk ujian dilakukan orang lain. Sebab, peserta telah terdaftar dalam data pokok pendidikan masyarakat (Dapodikmas). “Kalau ditemukan seperti itu, Disdik Kabupaten Bogor akan mendiskualifikasi keikutsertaan pesertanya,” tandas Amsohi. Kepala Seksi Penilaian dan Kurikulum PNF Disdik Kabupaten Bogor, Elfi Nilahartani menambahkan, UNPK Paket
B dibagi menjadi dua model, berbasis komputer dan kertas. “UNPK Paket B digelar dua gelombang, pertama dilaksanakan 13-14 Mei dan kedua 20- 21 Mei,” bebernya. Untuk peserta, UNPK berbasis komputer diikuti 1.011 warga belajar dari 46 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan UNPK diikuti 2,944 warga belajar. “Lokasi UNPK berbasis kertas diadakan di sekolah indukan dan PKBM masing-masing. Sedangkan untuk yang berbasis komputer dilaksanakan di sekolah rujukan,” terang dia.(ran/c)