25 radar bogor

Campak Rumbela Serang Remaja

SOSIALISASI: Sosialisasi imunisasi campak rumbela yang dilakukan UPT Puskesmas Sukajaya, Selasa (9/5).

SUKAJAYA–Tim Puskesmas Sukajaya beserta bidan desa menggelar sosialisasi kampanye imunisasi campak rumbela (MR) bersama para kepala desa, pembinaan kesejahteraan keluarga (PKK), kader posyandu serta ketua RT/RW se-Kecamatan Sukajaya di aula kantor kecamatan, Selasa (9/5).

Kepala Puskesmas Sukajaya Asep Saepulloh mengatakan, measles rubella adalah penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak serta remaja. Akan tetapi, yang menjadi perhatian dalam kesehatan masyarakat adalah efek teratogenik apabila menyerang wanita hamil pada trimester pertama.
“Infeksi measles rubella terjadi sebelum konsepsi, dan awal kehamilan dapat menyebabkan abortus. Kemudian kematian janin atau sindrom rubella kongenital (congenital rubella syndrom) pada bayi yang dilahirkan,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Asep menambahkan, kampanye imunisasi measles rubella adalah suatu kegiatan imunisasi secara massal. Yakni, sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai dengan kurang dari 15 tahun, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.

Untuk itu, diperlukan upaya percepatan untuk dapat mencapai target eliminasi penyakit campak dan measles rubella. “Pelaksanaan kampanye dilakukan dengan pemberian imunisasi measles rubella secara bertahap dalam dua fase, yakni Agustus dan September,” terangnya.

Asep melanjutkan, kampanye tersebut bertujuan untuk menyosialisasikan pentingnya imunisasi measles rubella agar mendapat dukungan. “Allhamdulilah, para kepala desa mendukung dan siap menginstruksikan jajarannya untuk mendata warga berusia 9 bulan sampai 15 tahun,” tukasnya.

Sementara itu, Camat Sukajaya Zainandi sangat mendukung penuh dan siap menyukseskan kampanye imunisasi pada Agustus dan September nanti.(cr4/b)