LONDON–Jose Mourinho menyalami Arsene Wenger sebelum laga. Apakah ini jadi penanda bahwa persaingan sengit antara kedua pelatih ini di Premier League sudah berakhir? Tidak ada yang tahu, apalagi pada babak pertama keduanya sempat beradu mulut.
Tapi, setidaknya dalam laga di Emirates, London, tadi malam WIB kutukan Mourinho tak terjadi lagi pada Wenger.
Ya, itu karena Wenger mampu memenangi laga Premier League pertamanya ketika head-to- head dengan Mourinho. Adalah Alex Oxlade-Chamberlain yang menjadi aktor di balik hasil apik Wenger setelah 12 duel menghadapi klub asuhan Mourinho selalu gagal. Chambo, sapaan karib Chamberlain, tidak mencetak gol.
Tetapi, dua assist-nya memberi dua gol kemenangan klub berjuluk The Gunners itu. Dia pertama memberi assist di balik gol Granit Xhaka pada menit ke-54. Tiga menit setelahnya, dia juga jadi aktor di balik gol Danny Welbeck. Gol ketiganya dalam tiga kali penampilan melawan mantan klubnya itu.
Meski tidak berdampak pada posisi kedua klub, posisi Arsenal masih tetap di bawah The Red Devils – julukan United. Arsenal dua poin di bawah United. Bedanya Arsenal masih punya satu laga sisa dan berpeluang menggeser United dari posisi kelima. Walaupun, perubahan posisi itu tak mengubah jatah Europa League bagi United.
Di balik kekalahan ini, Mourinho mendapat pandangan bek kanan muda masa depannya. Itu dari Axel Tuanzebe. Bek yang baru berusia 19 tahun itu menjalani debutnya di laga ini. Tapi sekalipun baru debut, performanya menjanjikan. Bahkan, pada babak pertama sekalipun dirinya beberapa kali ditarget pemain Arsenal, Tuanzebe tetap stabil.
Di babak pertama dia jadi pemain dengan intersep terbanyak, dua kali. Mourinho kepada Sky Sports, menyebut dia sudah berniat memainkan Tuanzebe dalam laga bertensi tinggi seperti melawan Arsenal ini. ”Saya berekspektasi anak muda ini mampu main lebih tenang dan mampu bermain sebaik yang dia mampu,” katanya sebelum laga.
”Ini akan jadi laga yang selalu dia ingat, dan semoga penampilannya juga akan diingat di laga-laga berikutnya,’’ tambah Mourinho. Tuanzebe jadi satu dari delapan pergantian Mourinho. Selain Tuanzebe, juga Phil Jones, Chris Smalling, Matteo Darmian, Juan Mata, Wayne Rooney, Michael Carrick dan David de Gea.
